Khutbah Jum'at 1440 H : Makna dan hikmah ibadah qurban dalam kehidupan bermasyarakat.

Posted by DUNIA PENDIDIKAN on

Friday 2 August 2019

Selamat datang para khatib sedunia, pada kesempatan ini kami berbagi teks Khutbah Jum'at 1440 H tentang makna dan hikmah ibadah qurban dalam kehidupan bermasyarakat.

Dengan kehadiran blog ini diharapkan bisa membantu para khatib mencari teks khutbah dengan cepat dan mudah serta praktis. Salah satunya yaitu Makna dan hikmah ibadah qurban dalam kehidupan bermasyarakat.

KHUTBAH PERTAMA

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ

أَشْهَدُ أنْ لا إلَهَ إلا اللهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ، وأشهدُ أنَّ مُحَمَّدًا عبْدُه ورَسُولُه.

اَللَّهُمَّ صَلِّى عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَ هُدًى

 أَمَّا بَعْدُ،فَيَا عِبَادَ اللهِ أُوصِيْكُمْ وَإِيّاَيَ بِتَقْوَى اللهِ  

 وَقَالَ تَعاَلَى

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا

Pada kesempatan ini, marilah kita selalu bersyukur dengan menjaga  keimanan  dan meningkatkan ketakwaan  kepada  Allah dengan cara  melaksanakan segala perintahNya dan menjauhi segala  larangannya . Selanjutnya, shalawat dan salam kita hadiahkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW  dengan harapan semoga kita mendapat syafaat beliau nanti di hari akhir.  Aamiin ya mujibassailin. 

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah

Pada hari ini kita  berada di akhir bulan Dzulqaidah  1440 H. Itu artinya tinggal 8 hari lagi kita akan memasuki bulan Zulhijjah atau lebih terkenal disebut hari raya idhul adha/hari raya Qurban.

Oleh karena itu, pada kesempatan ini khatib akan mencoba mengupas tema yang berjudul, “Makna dan hikmah ibadah qurban dalam kehidupan bermasyarakat”.

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah

Istilah qurban yang sering kita dengar berawal dari sejarah atau kisah  Nabi Ibrahim dan Ismail ketika keduanya ikhlas menjalankan perintah Allah SWT, berkat ketaatan dan keihlasannya maka Allah SWT menggantikannya dengan seekor domba. Dari peristiwa ini kemudian dikenal dan dijadikan sebagai hari raya umat Islam yaitu hari raya Idhul Adha atau hari raya Qurban.  

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah 

Kata qurban memiliki dua makna. Pertama, qurban memiliki arti  dekat yang diambil dari bahasa Arab yaitu Qaruba (Fi’il Madi) yaqrabu (Fi’il mudhari’)  Qurbanan (Masdar) artinya mendekati atau menghampiri. Hal ini mengandung arti bahwa tujuan qurban adalah upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. 

Adapun arti qurban yang kedua secara harfiiah yaitu udhhiyah atau dhahiyyah yang artinya  hewan sembelihan seperti unta, sapi, kerbau, kambing dan sejenisnya sesuai dengan syariat Islam yang sudah ditentukan.

Jadi, qurban ialah menyembelih hewan dengan niat mendekatkan diri kepada Allah pada waktu yang ditentukan yaitu mulai setelah shalat Idul Adha sampai hari-hari tasyriq (tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijah). Ibadah kurban disyariatkan pada tahun kedua hijriah bersamaan dengan syariat wajib zakat dan shalat .

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah

Adapun kewajiban melaksanakan qurban ini telah telah mensyariatkan oleh Allah SWT dlam QS. Al-Kautsar: 1 — 3 :

“Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membencimu dialah yang terputus.” (Al-Kautsar: 1 — 3).

Dalam ayat lain Allah SWT menegaskan, 

“Dan telah Kami jadikan untuk kamu unta-unta itu sebagai syiar Allah. Kamu banyak memperoleh kebaikan dari padanya, maka sebutlah nama Allah ketika kamu menyembelihnya.” (Al-Hajj: 36).

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah

Tradisi qurban dalam hari raya Idhul Adha yang nanti kita laksanakan memiliki dua dimensi. Pertama  dimensi ibadah yaitu terbentuknya ketaatan seorang hamba kepada Allah SWT. Ketaatan tersebut harus dilandasi dengan rasa ikhlas, sehingga bisa mendekatkan diri kita kepada Allah SWT. Maka hal inilah makna qurban yang artinya qorib.

Adapun dimensi yang kedua yaitu dimensi sosial. Dalam dimensi ini, ibadah qurban akan memberikan kesejahteraan sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap sesama didalam lingkungan sosial berupa daging qurban. Ini bagian dari ketakwaan kita kepada Allah secara horizontal yaitu berhubungan dengan sesama manusia atau hablumminannas. 

Baca juga...Khutbah Idul Fitri 1440 H : Agama Islam Rahmatullil Alamin.

Oleh karena itu,  Rasullah sangat mengecam umatnya yang telah berkecukupan tetapi tidak mau memberikan hewan kurban. Hal ini sesuai dengan sabdannya: ''Siapa yang mendapati dirinya dalam keadaan lapang, lalu dia tidak berkurban, maka janganlah ia mendekati tempat sholat kami.' (HR. Ahmad dan Ibn Majah).

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah

Ibadah Qurban memiliki beberapa hikmah yang sangat besar bagi orang yang berkorban dan orang yang menerimanya. Ada pun hikmah Ibadah Qurban itu secara umum atl:

1. Kebaikan dari setiap helai bulu hewan kurban yang berlipat ganda.

Dari Zaid ibn Arqam, ia berkata atau mereka berkata: “Wahai Rasulullah SAW, apakah qurban itu?” Rasulullah menjawab: “Qurban adalah sunnahnya bapak kalian, Nabi Ibrahim.” Mereka menjawab: “Apa keutamaan yang kami akan peroleh dengan qurban itu?” Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai rambutnya adalah satu kebaikan.”Mereka menjawab: “Kalau bulu-bulunya?”Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai bulunya juga satu kebaikan.” [HR. Ahmad dan ibn Majah]

2. Ibadah kurban adalah salah satu ibadah yang paling disukai oleh Allah.

Dari Aisyah, Rasulullah SAW bersabda: “Tiada suatu amalan yang dilakukan oleh manusia pada Hari Raya Kurban, yang lebih dicintai Allah selain daripada menyembelih haiwan Kurban. Sesungguhnya hewan kurban itu pada hari kiamat kelak akan datang berserta dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya, dan sesungguhnya sebelum darah kurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima disisi Allah, maka beruntunglah kamu semua dengan (pahala) kurban itu.” (HR.Al-Tarmuzi, Ibnu Majah dan Al-Hakim), dalam riwayat lain “Muliakanlah kurban kamu karena ia menjadi tunggangan kamu di titian (shirat) pada hari kiamat.”

3. Menumbuhkan jiwa sosial dan rasa kasih sayang bagi orang yang berkorban untuk berbagi dengan sesama.

4. Merasa terbantu bagi yang menerimanya.

5. Memupuk sifat mahmudah dan memupuskan sifat mazmumah

Hadirin, jamaah sholat juma’at rahimakumullah

Demikianlah khutbah singkat tentang makna dan hikmah ibadah qurban dalam kehidupan bermasyarakat. Semoga menjadi motivasi kita untuk ikut bergabung dalam kelompok ibadah qurban yang diprogramkan oleh pengurus Masjid Jami’ al Hidayah dusun Dasan Tumbuh Desa Tumbuh Mulia dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT sehingga kita memperoleh ridha, rahmat, dan ampuan-Nya. Dengan demikian, kita bisa menjadi hamba-hambaNya yang bertaqwa.. Aaamiiin.

KHUTBAH KEDUA

اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ اِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَاَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى اِلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا

اَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا اَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا اَنَّ اللهّ اَمَرَكُمْ بِاَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى اِنَّ اللهَ وَمَلآ ئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ اَبِى بَكْرٍوَعُمَروَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدُّعَاءِ 

اللَّهُمَّ أَنْزِلْ عَلَيْنَا مِنْ بَرَكَاتِ السَّمَاء وَأَخْرِجْ لَنَا مِنْ خَيْرَاتِ الأَرْضِ، وَبَارِكْ لَنَا في ثِمَارِنَا وَزُرُوْعِنَا وكُلِّ أَرزَاقِنَا يَا ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَام

رَبَّنَا لا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا، وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً، إِنَّكَ أَنْتَ الوَهَّاب

رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَاوَاِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.

عِبَادَاللهِ ! اِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلاِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِى اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوااللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ ,وَلَذِكْرُاللهِ أَكْبَرُ وَاللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْن

Demikian, semoga bermanfaat.

Labels: KHUTBAH JUM'AT, KOLEKSI TERBARU

Thanks for reading Khutbah Jum'at 1440 H : Makna dan hikmah ibadah qurban dalam kehidupan bermasyarakat.. Please share...!